SELEMBAR DAUN MENUTUP ISI DUNIA

**
☘☘☘☘☘
Sudah digunung, pantai kau rindukan.
Tiba dipantai, gunung yang kau inginkan.
Saat kemarau, kau tanya kapan hujan.
Diberi hujan, kemarau kau tanyakan.
Sudah tenang dirumah, kepengen pergi.
Begitu pergi, kau ingin ke rumah kembali.
Sudah dapat ketenangan, keramaian kau cari.
keramaian kau temukan, ketenangan kau rindui.
Apa sebenarnya yang kau cari. . .!?
Belum berkeluarga, mencari istri/suami.
Sudah berkeluarga, mengeluh anak belum diberi.
Dapat anak, mengeluh lagi kurang rezeki.
Ternyata sesuatu tampak indah karena belum kita mililki.
Kapankah kebahagiaan akan didapatkan?
Kalau yangg belum ada selalu kita pikirkan???
Sedang apa yang diberi Allah kita abaikan.
Bukankah telah banyak yang kau dapatkan?
Jadilah pribadi yang selalu bersyukur…!
Karena bersyukur akan membuatmu selalu berkelimpahan…!
Mungkinkah selembar daun bisa menutupi bumi?
Sedang kau tak bisa menutup telapak tanganmu sendiri.
Tetapi saat selembar daun kecil menempel di mata, maka bumi yang luas seperti tertutup semua….
Begitu juga ketika hatimu ditutupi keburukan.
Seolah-olah yang tak cocok denganmu selalu kejelekan.
Seluruh bumi seolah tak ada kebaikan.
Padahal letaknya cuma dalam hatimu yang tertutup.
Jangan tutup matamu dengan daun kecil.
Jangan tutup hatimu dengan kotoran secuil….
Syukurilah nikmat Allah meski kelihatannya kecil.
Terus berteguh dalam iman, maka kelak kau akan berhasil.
Belajarlah bersyukur dan berterimakasih kepada Allah sebagai modal untuk memuliakan-Nya.
Bila buruk hatimu, buruk pula budi pekertimu…!
Bila tertutup hatimu, tertutuplah segala sesuatu..!
Karena "hidup" adalah waktu yang dipinjamkan.
Dan "harta" adalah barang yang dipercayakan.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA