Fitnah Mana Yang Lebih Besar Kerusakannya ?


Oleh Ustadz Badrusalam, Lc
Imam Malik pernah ditanya:
“Dari mana aku mulai berihram?”
Beliau rahimahullahi menjawab:
“Dari tempat Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam
mulai berihram yaitu Dzulhulaifah.”
Ia berkata, “Aku ingin berihram dari sisi kuburan
Rasulullah.”
Beliau menjawab, “Jangan, aku khawatir kamu tertimpa fitnah.”
Ia berkata, “Fitnah apa? Aku hanya menambah
beberapa mil saja.”
Beliau menjawab, “Fitnah mana yang lebih besar dari orang yang mendahului kepada sebuah perkara yang dianggap utama, padahal Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam tidak melakukannya?” (Ilmu ushul bida’).
Cobalah renungkan..
Banyak orang ketika melakukan sebuah bid’ah berkata, “Inikan baik.” Atau “Apa bahayanya”.
Jawaban iman Malik ini sudah cukup untuk melempar
syubhat seperti itu..
Fitnah yang paling besar..
Ketika seseorang menganggap utama..
Sesuatu yang tidak dianggap utama oleh Rasulullah
shallallahu ‘alaihi wasallam …
Waspadalah.. Waspadalah..
@kajianislamchannel

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA