TERKAGUM PADA DUNIA

**
Sungguh diri ini kadang terkagum-kagum dengan dunia.
Begitu terpesona sampai lupa daratan.
Dunia pun dikejar-kejar tanpa pernah merasa puas.
Sifat qonaah, merasa cukup dengan setiap nikmat rizki pun jarang dimiliki.
Demikianlah watak manusia.
Inilah yang terjadi pada banyak orang, termasuk pula pada diri kami.
.
Ketahuilah, bahwa sesungguhnya kehidupan dunia ini hanyalah permainan dan suatu yang melalaikan, perhiasan dan bermegah-megah antara kamu serta berbangga-banggaan tentang banyaknya harta dan anak, seperti hujan yang tanam-tanamannya mengagumkan para petani; kemudian tanaman itu menjadi kering dan kamu lihat warnanya kuning kemudian menjadi hancur.
Dan di akhirat (nanti) ada azab yang keras dan ampunan dari Allah serta keridhaan-Nya.
Dan kehidupan dunia ini tidak lain hanyalah kesenangan yang menipu. *(QS. Al Hadid: 20)*
.
Syaikh As Sadi rahimahullah mengatakan, Dalam ayat ini, Allah Taala menceritakan mengenai bagaimanakah hakikat dunia yang sebenarnya.
Diterangkan pula bagaimanakah berbagai tujuan dunia serta semangat manusia untuk menggapainya. Sungguh dunia ini benar-benar hanyalah mainan dan melalaikan.
Badan jadi dibuat kepayahan dan hati pun dibuat lalai. Inilah realitas yang ada pada pengagung dunia. Lihat saja bagaimana pengagum dunia menghabiskan waktu dan umur mereka dalam hati yang penuh kelalaian, lalai dari dzikir pada Allah, juga lalai dari berbagai ancaman dan peringatan Allah. Lantas lihatlah mereka ketika mereka menjadikan agama sebagai candaan dan kesia-siaan.
Hal ini jauh berbeda dengan orang yang sadar akan dunia akhirat (yang pasti ia jumpai).
Hati mereka akan senantiasa rindu berdzikir pada Allah, mengenal dan mencintai-Nya.
Orang yang memperhatikan akhirat benar-benar akan beramal untuk mendekatkan diri mereka pada Allah.[*]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA