Berjumpa dengan Nabi di Telaga

Faidah Tabligh Ustadz Dzulqarnain

2 ketentuan Allah dlm menegakkan Agama ini:
-Membedakan yg haq dan yg bathil
-Menolong Para Rasul dan Mu'minin

Di Akhirat manusia akan dikumpulkan di Padang Mahsyar. Nanti matahari didekatkan di atas kepala.
Manusia berkeringat sesuai amalannya. Diantara mereka ada yang diteduhi di bawah naungan Arsy Allah.

Demikian ada catatan amal, baik yang akan diterima dari kanan dan kiri. Dan penghuni surga serta penghuni neraka.

Sebab dibahas mengenai telaga Rasulullah:
-Bagian keimanan kepada yang ghaib dan kepada akhirat.
-Telah diturunkan qs AlKautsar (telaga Rasulullah) yg diriwayatkan 50 hadits, bahkan 80 shahabat yang meriwayatkan. Dan derajatnya mutawatir.
-karena termasuk ushul aqidah Ahlussunnah wal jamaah. Karena bagi mereka yang mendustakannya maka tidak akan minum dari telaga Nabi.

Pengertian telaga Rasulullah dan sifat-sifatnya.

Ketika Nabi Mi'raj ke langit maka saya (Nabi Muhammad) mendatagi semua sungai yang bernama AlKautsar yang sangat luas, yang Allah memberikan kepadanya yang sangat harum, yang luasnya sangat luas yang terdapat gelas-gelas yang jumlahnya seperti bintang-bintang di langit yang indahnya gelas-gelas itu sehingga orang yang meminumnya tidak akan berdesak-desakan.

Nanti sekelompok orang dijauhkan dari telaga Nabi karena mengada-ada dalam agama.

Rasulullah mengatakan kepada para shahabat bahwa di depannya ada telaga. Para Shahabat merupakan orang-orang banyak minum dari telaga, karena itu harus mengikuti mereka.

Qs At Taubah: 100

Dan orang yang minum dari telaga Nabi, maka ia tidak akan haus didalamnya.

Dan setiap Nabi punya telaga. Nabi Muhammad yang mendahului umatnya ke telaga.

Orang-orang yang terusir dari telaga:
- Yang bukan umat beliau, tapi umat Nabinya masing-masing.
-Sebagian dari umat beliau yang mengubah syari'at.

Sesungguhnya Nanti Nabi menunggu dari telaga, tetapi ada umat yang dijauhkan karena berpaling dari agama.

Hadits tentang telaga diucapkan oleh Nabi ketika akan meninggalnya. Yang dikhawatirkan Nabi adalah kalian berlomba-lomba dalam dunia. Siapa yang mau minum di telaga Nabi maka ia harus terikat dengan akhirat.

Telaga Nabi sama panjang dengan lebarnya, sangat luas sekali. Airnya lebih putih dari salju, lebih manis dari madu dicampur susu, lebih putih dari merak. Baunya lebih harum dari Kasturi. Yang minum disana tidak akan haus dan tidak akan hitam wajahnya. Telaga Nabi diatas bumi di Padang Mahsyar. Di bawah mimbar Nabi.

Sebab-Sebab bisa minum di telaga Nabi:
-ketaatan-ketaatan yang dicontohkan seperti shalat dan berqurban.
-Yang memperbagus wudhunya.
-Ikhlas dalam beribadah
-Yang menolong Agama-agama Allah
-Keteguhan diatas iman dan Sunnah Rasulullah
-Tidak membenarkan kedzaliman dari orang-orang dzalim.
-Bersabar terhadap kesewenang-wenangan pemerintah.
-Menjauh dari penyimpangan terhadap Nabi: Tidak menuntut Ilmu, bukan menuntut ilmu dari ulama, keluar dari jamaah kaum muslimin, dan dosa2 serta maksiat.
- Zuhud terhadap Dunia
-Cinta kepada Shahabat dan Para Ulama yang mengikutinya.

Sebab-sebab orang-orang yang diusir dari telaga:
-Mengada-ada dari Agama
(Murtad dan Ahlul Bid'ah)
-Melakukan dosa-dosa besar
-Menentang pemerintah
-Membantu kedzaliman
-Menyelisihi Sunnah Nabi

Faedah dicatat oleh Rizky Ramadhan di Masjid AlUkhuwwah balaikota.

Mohon maaf apabila ada faidah yang kurang atau tidak tercatat.

Baarakallahu fiikum

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA