Jaim di dunia nyata, tapi liar di dunia maya

Entahlah...
.
Tak bisa dipungkiri, itulah realita sebagian kita hari ini.
Seorang ikhwan/akhwat yang bertahun-tahun ngaji, terlihat sangat menjaga pandangannya bila berpapasan dengan orang yang bukan mahramnya.
Tapi diam-diam masih suka berbalas chating, saling bercanda melalui coment dengan orang yang bukan mahramnya.
Kadang tak memberi coment, hanya membubuhkan emoticon yang jauh lebih buruk dari coment itu sendiri.
Apakah hijab itu tidak berlaku di dunia maya..?
Saya rasa kita masih ingat dengan firman Allah azza wa jalla yang berbunyi:
“Dia mengetahui (pandangan) mata yang khianat dan apa yang disembunyikan oleh hati.” (Ghafir: 19)
Mungkin ada yang berkata, "jangan terlalu ekstrim akh. Selama aman dari fitnah kan gak masaalah."
Baiklah...
"Bila engkau tak merasa malu, maka berbuatlah sesukamu"
Cobalah menahan jari-jemari pada hal-hal yang tidak diperlukan.
Hisab itu panjang, jadi tak usah diperpanjang lagi..
Barakallahu fiikum..
(Ustadz Aan Chandra Thalib)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA