Berat siksa orang yang menganjurkan Kebaikan dan Mencegah dari yang Mungkar tetapi Perkataannya Menyalahi Perbuatannya

~
"Dari Abu Zaid Usamah Ibn Haritsah Radhiyallahu'anha, dia berkata :" Saya mendengar Rasulullah Shallallahu'alaihi wasallam bersabda: "Akan didatangkan na nti pada hari kiamat seorang laki-laki ia dilemparkan ke dalam Neraka maka keluarlah usus-usus perutnya, lalu berputar-putar di dalamnya bagaikan himar yang berputar-putar di sekitar penggilingan. Maka berkerumunan ahli Neraka kepadanya, mereka berkata:" Hai Fulan mengapa kamu?? Bukankah kamu dahulu menganjurkan kebaikan dan melarang dari yang Mungkar??". Maka dia menjawab: " Benar saya dulu memerintah yang baik tetapi tidak mengamalkannya dan saya melarang dari yang mungkar tetapi aku melakukannya "
(HR.Bukhari-Muslim).
Dalam Quran Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:
"Mengapa kamu suruh orang lain ( mengerjakan ) kebajikan, sedang kamu melupakan diri ( kewajiban )mu sendiri, padahal kamu membaca Al-kitab ( Taurat )? Maka tidakkah kamu berfikir ?"
(QS.Al-Baqarah:44).
Dalam surat Ash-Shaft ayat 2-3 Allah Azza Wa Jalla pun berfirman : " Hai orang-orang yang beriman, mengapa kamu mengatakan apa yang tidak kamu perbuat? Amat besar kebencian di sisi Allah bahwa kamu mengatakan apa-apa yang tiada kamu kerjakan."
Maka berhati-hati lah wahai muslim dan muslimah bila menasehati atau membuat status, boleh jadi kita pandai menasehati seseorang, namun kita tidak bisa menjalankannkan.
Wallahu a'lam bishawab..

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA