*BERKURANGNYA SEMANGAT DI 10 HARI TERAKHIR RAMADHAN*


Fenomena yang banyak disaksikan di tengah kaum muslimin adalah semangat di awal Ramadhan lalu sedikit demi sedikit menjadi malas, sehingga ketika tiba 10 hari terakhir malasnya bertambah. Sebagian mereka yang awalnya masih shalat berjamaah tidak muncul batang hidungnya, shaf shalat tarawih berkurang, masjid yang awalnya ramai dengan para pembaca Al-Quran jadi sepi.
🍂Ketahuilah wahai saudaraku, bahwa 10 hari terakhir itu lebih afdhol dari hari-hari lainnya di bulan Ramadhan, karena di dalamnya terdapat berbagai keutamaan, dan di dalamnya terdapat lailatul-Qadr. Bahkan Nabi shallallahu alaihi wasallam justru semangatnya bertambah di 10 hari terakhir.
Istri beliau Aisyah radhiyallahu anha bertutur:
كَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ إِذَا دَخَلَ الْعَشْرُ شَدَّ مِئْزَرَهُ وَأَحْيَا لَيْلَهُ وَأَيْقَظَ أَهْلَهُ
"Nabi shallallahu 'alaihi wasallam bila memasuki sepuluh terakhir (Ramadhan) beliau mengencangkan sarungnya, menghidupkan malamnya dengan (beribadah), dan membangunkan keluarga beliau".
(HR.Al-Bukhari dan Muslim)
Dan sebagian riwayat:
كَانَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ يَجْتَهِدُ فِي الْعَشْرِ الْأَوَاخِرِ مَا لَا يَجْتَهِدُ فِي غَيْرِهِ
"Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam pada 10 hari terakhir lebih semangat (beribadah) melebihi hari-hari selainnya."
(HR.Muslim)
🍃Oleh karena itu, hendaklah seorang muslim lebih giat dan semangat di 10 hari terakhir dengan berbagai ketaatan. Sungguh amalan itu ditentukan dengan amalan akhirnya.
وبالله التوفيق.
🗓16 Ramadhan 1439
✍🏻Muhammad Abu Muhammad Pattawe,
🕌Darul-Hadits Ma'bar-Yaman.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA