Postingan

Menampilkan postingan dari April, 2021

KEKUASAAN, ANTARA AMANAH DAN AMBISI

"" Di bawah sistem sekular yang mencampakkan aturan agama (syariah Islam), sebagaimana di negeri ini, kekuasaan benar-benar telah menimbulkan fitnah. Banyak orang berlomba-lomba meraih dan atau mempertahankan kekuasaan. Segala cara digunakan. Tanpa peduli halal dan haram. Saat berkuasa atau memegang jabatan, kekuasaan dan jabatan itu pun dijalankan tanpa mengenal halal dan haram. Kekuasaan lebih banyak dijadikan alat untuk kepentingan sendiri dan golongan. Sebaliknya, kepentingan dan kemaslahatan rakyat sering diabaikan dan ditinggalkan.  Ambisi Kekuasaan Ambisi kekuasaan merupakan bagian dari keinginan hawa nafsu. Memang wajar ambisi itu muncul, namun bukan berarti harus dituruti. Islam mengajarkan bahwa hawa nafsu harus ditata dan dikendalikan sesuai petunjuk Allah SWT. Sebabnya, hawa nafsu itu sering memerintahkan pada keburukan (Lihat: QS Yusuf [12]: 53). Banyak orang berlomba-lomba mewujudkan ambisi mereka atas kekuasaan. Hal itu tampak jelas, misalnya, dalam Pilkada. Pu

CIRI-CIRI PENGHUNI SURGA FIRDAUS

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman: قَدْ اَفْلَحَ الْمُؤْمِنُوْنَ ۙ ( ١ ) "Sungguh beruntung orang-orang yang beriman," الَّذِيْنَ هُمْ فِيْ صَلَا تِهِمْ خَا شِعُوْنَ ۙ ( ٢ ) "(yaitu) orang yang khusyuk dalam sholatnya," وَا لَّذِيْنَ هُمْ عَنِ اللَّغْوِ مُعْرِضُوْنَ ۙ ( ٣ ) "dan orang yang menjauhkan diri dari (perbuatan dan perkataan) yang tidak berguna," وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِلزَّكٰوةِ فَا عِلُوْنَ ۙ ( ٤ ) "dan orang yang menunaikan zakat," وَا لَّذِيْنَ هُمْ لِفُرُوْجِهِمْ حٰفِظُوْنَ ۙ ( ٥ ) "dan orang yang memelihara kemaluannya," اِلَّا عَلٰۤى اَزْوَا جِهِمْ اَوْ مَا مَلَـكَتْ اَيْمَا نُهُمْ فَاِ نَّهُمْ غَيْرُ مَلُوْمِيْنَ ۚ ( ٦ ) "kecuali terhadap istri-istri mereka atau hamba sahaya yang mereka miliki; maka sesungguhnya mereka tidak tercela." فَمَنِ ابْتَغٰى وَرَآءَ ذٰلِكَ فَاُ ولٰٓئِكَ هُمُ الْعٰدُوْنَ ۚ ( ٧ ) "Tetapi barang siapa mencari di balik itu (zina, dan sebagainya), maka mere

✍️ BEDA IYYAAKA & IYAAKA

Pernah saya sampaikan bahwa dalam bahasa Arab, salah baca sebuah kata sedikit saja bisa mengubah makna yang jauh. Contohnya: 🍃 اسْمٌ Ismun=Nama 🍃 إثْمٌ Itsmun=Dosa 🍃 حمَّامٌ Hammaamun=Toilet 🍃 حمَامٌ Hamaamun=Burung merpati Naah... Oleh karena itu, baca al-Qur'an ada ilmunya. Namanya ilmu tajwid. Diatara tujuan dipelajarinya ilmu tajwid adalah agar kita terhindar dari salah baca saat membaca al-Qur'an. Di kebanyakan masyarakat Muslim, Ilmu Tajwid ini biasanya dipelajari di masa kecil, sekitar usia TK atau SD. Naah... Agar kita semakin semangat mempelajari ilmu Tajwid dan memperbaiki bacaan al-Qur'an, berikut ini saya berikan contoh kata dalam surat al-Fatihah yang kadang dibaca keliru oleh sebagian orang. ✅ الْحَمْدُ لله Alhamdu lillaah Segala PUJIAN milik Allah ❌ الْهَمْدُ لله AlHamdu lillaah Segala KEMATIAN milik Allah ✅ الرحمنِ الرَّحِيْمِ Ar-Rahmaanir Rahiim Maha Pengasih lagi Maha PENYAYANG ❌ الرحمنِ الرَّخِيْمِ Arrahmaanir RaKhiim Maha Pengasih la