Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2021

Makna Thayyib

** _Oleh: Robi Pamungkas_ Thayib secara bahasa lawan kata Al Khubtsu (kotor) . Dikatakan sya’iun thayyib bermakna thahir (suci) dan nadzif (bersih)[1]. Thayyib dalam Al Quran disebutkan empat kali dalam bentuk mufrad mudzakar (laki-laki tunggal), semuanya digunakan sebagai sifat untuk makanan yang halal; seperti dalam surat Al Baqarah 168, Al Mai’dah 88, Al Anfal 69, dan An Nahl 114[2]. Selain itu Al Quran menggunakan kata thayib dalam bentuk jamak sebanyak 21 kali. Semuanya merujuk kepada makna usaha atau rizki, sifat perhiasan , sifat perempuan dan sifat makanan[3] . Adapun terkait dengan makna thayib yang menjadi sifat makanan sebagaimana dalam firman Allah ﷻ : يٰٓاَيُّهَا النَّاسُ كُلُوْا مِمَّا فِى الْاَرْضِ حَلٰلًا طَيِّبًا ۖوَّلَا تَتَّبِعُوْا خُطُوٰتِ الشَّيْطٰنِۗ اِنَّهٗ لَكُمْ عَدُوٌّ مُّبِيْنٌ  “Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu” (QS;