Teladan Dalam Tawadhu Dan Memuliakan Ulama
Abdullah Haidir:
____________
Imam Asy-Sya’bi berkata, “Suatu saat Zaid bin Tsabit radhiallahu anhu (sahabat senior, ulama dan penghafal Al-Quran) melakukan shalat jenazah. Setelah selesai, dibawakan kepadanya keledai untuk dia kendarai. Maka datanglah Ibnu Abas untuk memegang tempat pijakan kakinya.
Zaid berkata, “Biarkanlah wahai anak paman Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.”
____________
Imam Asy-Sya’bi berkata, “Suatu saat Zaid bin Tsabit radhiallahu anhu (sahabat senior, ulama dan penghafal Al-Quran) melakukan shalat jenazah. Setelah selesai, dibawakan kepadanya keledai untuk dia kendarai. Maka datanglah Ibnu Abas untuk memegang tempat pijakan kakinya.
Zaid berkata, “Biarkanlah wahai anak paman Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam.”
Ibnu Abbas berkata,
هكذا نفعل بالعلماء
“Demikianlah (yang seharusnya) kami lakukan terhadap ulama.”
Maka Zaid bin Tsabit segera mencium tangan Ibnu Abas seraya berkata,
هكذا أمرنا أن نفعل بأهل بيت نبينا
“Demikianlah kami diperintahkan untuk bersikap terhadap ahlul baik (keluarga) nabi kami.”
(Tarikh Dimasyq, Ibnu Asakir, 19/326)
هكذا نفعل بالعلماء
“Demikianlah (yang seharusnya) kami lakukan terhadap ulama.”
Maka Zaid bin Tsabit segera mencium tangan Ibnu Abas seraya berkata,
هكذا أمرنا أن نفعل بأهل بيت نبينا
“Demikianlah kami diperintahkan untuk bersikap terhadap ahlul baik (keluarga) nabi kami.”
(Tarikh Dimasyq, Ibnu Asakir, 19/326)
Komentar
Posting Komentar