SHALAT TARAWIH ITU SHALAT MALAM,LAKUKAN DIAWAL MALAM SEBELUM TIDUR ATAU DIAKHIR MALAM SETELAH TIDUR, NAMUN LEBIH BAIK DILAKUKAN DIAKHIR MALAM SETELAH TIDUR

**
Penyusun:Dian Hardiana,M.Pd.I

*Kalimat صلاة الليل diucapkan nabi dipelaksaan shalat yang kemudian disebut oleh para Ulama sebagai shalat tarawih, hadits inipun terdapat dalam Shahih Bukhari Kitab Tarawih*

عن عائشة قالت: كان رسول الله صلى الله عليه و سلم يصلي من الليل في حجرته وجدار الحجرة قصير فرأى الناس شخص النبي صلى الله عليه و سلم فقام أناس يصلون بصلاته فأصبحوا فتحدثوا بذلك فقام ليلة الثانية فقام معه أناس يصلون بصلاته صنعوا ذلك ليلتين أو ثلاثا حتى إذا كان بعد ذلك جلس رسول الله صلى الله عليه و سلم فلم يخرج فلما أصبح ذكر ذلك الناس فقال ( إني خشيت أن تكتب عليكم صلاة الليل ) –رواه البخاري,كتاب الجماعة والإمامة, باب إذا كان بين الإمام وبين القوم حائط أو سترة-
Dari ‘Aisyah dia berkata: Rasulullah Saw melaksanakan sholat malam diruangannya sedangkan dinding ruangannya pendek, lalu orang-orang melihat nabi Saw kemudian orang-orang berdiri mengikuti sholatnya. Kemudian pada pagi harinya mereka membicarakan itu, lalu nabi sholat dimalam kedua kemudian orang-orang ikut melaksanakan sholat bersamanya,mereka lakukan itu dua atau tiga malam hingga setelah itu (dimalam keempat) Rasulullah Saw duduk lalu tidak keluar, maka ketika pagi harinya nabi beritahukan itu (alasan duduk tak terlihat sholat dimalam keempat) kemudian Nabi bersabda: “Sesungguhnya aku khawatir diwajibkan atas kalian shalat malam”.-HR.Bukhari,kitab berjama’ah dan imamah, bab jika antara imam dan ma’mum ada dinding atau tirai penutup-

*Ungkapan Umar r.a., والتي ينامون عنها أفضل من التي يقومون menunjukan bahwa Shalat malam diBulan Ramadhan kalau tidak dilaksanakan di awal malam sebelum tidur berarti diakhir malam setelah tidur, namun diakhir malam lebih utama.*
عن عبد الرحمن بن عبد القاري أنه قال: خرجت مع عمر بن الخطاب رضي الله عنه ليلة في رمضان إلى المسجد فإذا الناس أوزاع متفرقون يصلي الرجل لنفسه ويصلي الرجل فيصلي بصلاته الرهط فقال عمر إني أرى لو جمعت هؤلاء على قارئ واحد لكان أمثل ثم عزم فجمعهم على أبي بن كعب ثم خرجت معه ليلة أخرى والناس يصلون بصلاة قارئهم قال عمر نعم البدعة هذه والتي ينامون عنها أفضل من التي يقومون يريد آخر الليل وكان الناس يقومون أوله –كتاب صلاة التراويح, باب فضل من قام رمضان-
Dari ‘Abdurrahman bin ‘Abdul Qari dia berkata: Aku keluar bersama Umar bin khattab r.a. pada suatu malam Ramadhan menuju masjid, ternyata orang-orang terpisah berbeda-beda, ada yang sholat sendirian, ada yang sholat diikuti oleh beberapa orang. Lalu Umar berkata: Sungguh aku memandang seandainya aku kumpulkan mereka itu pada satu Qari (Imam) saja pastilah lebih utama. Kemudian Umar ber’azam lalu mengumpulkan mereka atas Ubay Bin Ka’ab (sbg Imam). Kemudian aku keluar bersamanya (Umar) pada malam lainnya dan orang-orang sedang sholat mengikuti sholat qarinya (Imamnya), Umar berkata: Sebaik-baik bid’ah adalah ini, dan orang-orang yang tidur lebih baik daripada orang-orang yang shalat, maksud Umar akhir malam, sedangkan orang-orang saat itu shalat diawalnya.-HR.Bukhari,Kitab Tarawih, Bab Keutamaan orang yang melakukan Qiyamu Ramadhan-

______________
Salurkan *Zakat Infaq Shadaqah* anda untuk membantu *Pembangunan dan Perluasan Lahan Pesantren As-Sakinah*, Pesantren non formal yg fokus terhadap kajian Qur'an Sunnah dan Bahasa Arab dengan cara Kirim ke rekening Bri Kcp Suci :
[ _2105-01-002476-53-0. (a.n *TKQ As Sakinah*)_ ]
Konfirmasikan ke:082115500112 a/n Dian Hardiana

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA