WAKTU MUAZIN MENGUMANDANGKAN IQOMAH


📚 Pelajaran Fiqih

❄️•~•~•~•~•🔅•~•~•~•~•❄️
⚖️ FATWA ULAMA ⚖️
❄️•~•~•~•~•🔅•~•~•~•~•❄️
🕌🌺🔊 ...
🌻🔎 Syaikh muhammad bin sholih al utsaimin rahimahullah
🌤 P e r t a n y a a n : Apakah boleh bagi muazin menegakkan shalat tanpa seizin imam atau sebelum kedatangannya?
🏹 J a w a b a n : Wajib kita ketahui bahwa setiap muadzin dan imam memiliki tugas tersendiri. Tugas adzan diserahkan kepada muadzin dan dia yang bertanggung jawab.
🌴 Adapun iqamah menjadi wewenang imam dan ia yang bertanggung jawab. Sehingga tidak halal bagi muazin untuk menegakkan shalat sampai datangnya imam.
💡 Apabila ia mengumandangkan iqomah sebelum kedatangan imam maka hukumnya haram dan ia berdosa. Bahkan ada sebagian ulama menyatakan bahwa shalatnya tidak sah karena Nabi shallallahu alaihi wa sallam bersabda, "Janganlah seseorang mengimami orang lain dalam wilayah kekuasaannya kecuali dengan seizinnya." Sementara kekuasaan dalam menegakkan iqamah adalah haknya imam.
✅ Ya, kalau seandainya imam mengizinkan dan mengatakan kepada muazin, "Kapan saja berakhir batasan waktu yang telah ditentukan untuk shalat, maka tegakkanlah shalat." Maka yang demikian ini tidak masalah.
✍️ Referensi : Silsilah Fatawa Nur 'alad Darb. Kaset Nomor : 356
•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••
هل للمؤذن أن يقيم الصلاة بدون إذن الإمام وقبل مجيئه؟
الجواب:
يجب أن نعلم أن لكلٍ من المؤذن والإمام وظيفة، فوظيفة الآذان إلى المؤذن هو المسئول عنه، ووظيفة الإقامة إلى الإمام هو المسئول عنها، ولا يحل للمؤذن أن يقيم حتى يحضر الإمام، وإن أقام قبل أن يحضر فمحرمٌ عليه ذلك وهو آثم، ومن العلماء من يقول: إن الصلاة لا تصح؛ لأن النبي صلى الله عليه وسلم قال: «لا يؤم الرجل في سلطانه إلا بإذنه»، والسلطان في إقامة الصلاة هو الإمام نعم. لو أذن الإمام وقال للمؤذن: متى انتهى الوقت الذي حدد فأقم الصلاة فلا بأس،
المصدر: سلسلة فتاوى نور على الدرب > الشريط رقم [356]
•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••


=====================
📩 Join Channel Telegram : https://t.me/amalislami

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA