AMALAN SETELAH AZAN


Mutiara Arrisalah:
๐Ÿ“š Pelajaran Fiqih

๐Ÿ“– **

(1) mengucapkan seperti apa yang diucapkan oleh muadzin.
(2) bershalawat pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam:
*Allahumma sholli ‘ala Muhammad atau membaca shalawat ibrahimiyyah seperti yang dibaca saat tasyahud*
(3) minta pada Allah untuk Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam wasilah dan keutamaan sebagaimana yang disebutkan dalam hadits Jabir bin ‘Abdillah:
*Allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah …
(4) membaca:
*Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lah wa anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, radhitu billahi robbaa wa bi muhammadin rosulaa wa bil islami diinaa*, sebagaimana disebutkan dalam hadits Sa’ad bin Abi Waqqash.
(5) memanjatkan doa sesuai yang diinginkan.
*(Lihat Jalaa-ul Afham hal. 329-331)*
Dalil untuk amalan nomor satu sampai dengan tiga disebutkan dalam hadits dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda:
“Jika kalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkan oleh muadzin. Kemudian bershalawatlah untukku. Karena siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat padanya (memberi ampunan padanya) sebanyak sepuluh kali. Kemudian mintalah wasilah pada Allah untukku. Karena wasilah itu adalah tempat di surga yang hanya diperuntukkan bagi hamba Allah, aku berharap akulah yang mendapatkannya. Siapa yang meminta untukku wasilah seperti itu, dialah yang berhak mendapatkan syafa’atku.”
*(HR. Muslim no. 384)*
Dari Jabir bin Abdillah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
*Barangsiapa mengucapkan setelah mendengar adzan ‘allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah*
[Ya Allah, Rabb pemilik dakwah yang sempurna ini (dakwah tauhid), shalat yang ditegakkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah (kedudukan yang tinggi), dan fadilah (kedudukan lain yang mulia). Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqom (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan padanya], maka dia akan mendapatkan syafa’atku kelak.”
*(HR.Bukhari no. 614 )*
*Ada juga amalan sesudah mendengarkan azan jika diamalkan akan mendapatkan ampunan dari dosa*
Dari Sa’ad bin Abi Waqqash, dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
“Siapa yang mengucapkan setelah mendengar azan:
*Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lah wa anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, radhitu billahi robbaa wa bi muhammadin rosulaa wa bil islami diinaa*
(artinya: aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, tidak ada sekutu baginya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, aku ridha sebagai Rabbku, Muhammad sebagai Rasul dan Islam sebagai agamaku), maka dosanya akan diampuni.”
*(HR. Muslim no. 386)*
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bahwa seseorang pernah berkata,
“Wahai Rasulullah, sesungguhnya muadzin selalu mengungguli kami dalam pahala amalan.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
๏ป—ُ๏ปžْ ๏ป›َ๏ปคَ๏บŽ ๏ปณَ๏ป˜ُ๏ปฎ๏ปŸُ๏ปฎ๏ปฅَ ๏ป“َ๏บˆِ๏บซَ๏บ ๏บ๏ปงْ๏บ˜َ๏ปฌَ๏ปดْ๏บ–َ ๏ป“َ๏บดَ๏ปžْ ๏บ—ُ๏ปŒْ๏ป„َ๏ปชْ
“Ucapkanlah sebagaimana disebutkan oleh muadzin. Lalu jika sudah selesai kumandang azan, berdoalah, maka akan diijabahi (dikabulkan).”
*(HR. Abu Daud no. 524 dan Ahmad 2: 172. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa hadits ini hasan)*
Artinya, doa sesudah azan termasuk di antara doa yang diijabahi.
Setelah menyebutkan lima amalan di atas, Ibnul Qayyim berkata,
*Inilah lima amalan yang bisa diamalkan sehari semalam.Ingatlah yang bisa terus menjaganya hanyalah *as saabiquun, yaitu yang semangat dalam kebaikan*.”
*(Jalaa-ul Afham, hal. 333)*
*Hanya Allah yang memberi taufik dan hidayah untuk rajin berbuat kebajikan*

t.me/mutiaraArrisalah

Komentar

Postingan populer dari blog ini

mati karena sesuai dengan kebiasaannya

ILMU TERBAGI MENJADI DUA (ILMU DHARURI DAN ILMU NAZHARI)

BERBAKTI KEPADA ORANG TUA